Fungsi referensi MetaStock adalah salah satu fungsi yang paling umum digunakan, karena memungkinkan kita merujuk ke nilai ekspresi apa pun, atau 'array data' yang dipilih, sejumlah periode ke belakang atau periode berikutnya ke masa depan.
Penting untuk diperhatikan bahwa jika Anda menggunakan fungsi referensi untuk merujuk ke suatu periode di masa depan, fungsi tersebut jelas dinamis, artinya dapat berubah. Oleh karena itu berhati-hatilah saat menggunakannya dalam pengujian sistem, karena dapat memberikan hasil yang tampak bagus.
Sintaks MetaStock: Ref(Array Data, Titik)
Data Array = Nilai array data yang akan dikembalikan dari 'x' beberapa periode yang lalu.
Periode = Ini menentukan berapa periode maju atau mundur untuk mereferensikan nilai larik data. Angka negatif mengacu pada nilai di masa lalu, sedangkan angka positif mengacu pada nilai di masa depan.
Berikut tampilannya dalam sebuah contoh. Rumus berikut mengacu pada harga penutupan kemarin:
Referensi(C,-1)
Pada rumus MetaStock di atas:
Susunan Data = C
Periode = -1
Inilah cara Anda menggunakan rumus dalam penerapan yang lebih berguna dari contoh ini:
C>Ref(C,-1) DAN Ref(C,-1)> Ref(C,-2)
Rumus MetaStock ini menetapkan bahwa harga penutupan periode saat ini harus berada di atas harga penutupan periode sebelumnya; dan harga penutupan periode sebelumnya harus lebih besar dari harga penutupan periode sebelumnya. Dalam contoh ini, kami telah menggunakan harga penutupan sebagai susunan data, namun Anda dapat menggunakan hampir semua fungsi atau indikator.
Penerapan umum lainnya dari fungsi referensi adalah untuk mendeskripsikan puncak dan palung secara akurat, tanpa menggunakan fungsi puncak dan palung dalam MetaStock. Definisi sederhana dari peak adalah bar yang memiliki 2 periode sebelumnya dengan harga tertinggi yang lebih rendah dan 2 periode berikutnya dengan harga tertinggi yang lebih rendah. Dengan menggunakan fungsi referensi, kita dapat mengkodekannya secara akurat sebagai berikut:
H>Ref(H,-1) DAN Ref(H,-1)>Ref(H,-2) DAN H>Ref(H,1) DAN Ref(H,1)>Ref(H,2)
Perhatikan bahwa karena kita menggunakan aplikasi positif dari fungsi Referensi (dilambangkan dengan 'H>REF(H,1)'), sinyal hanya akan muncul setelah peristiwa berlalu. Dengan kata lain, Anda hanya mengetahui puncak telah terjadi setelah hal itu terjadi.
Jika Anda baru mengenal rumus MetaStock maka ini mungkin tampak rumit atau membingungkan, tetapi begitu Anda 'memahaminya', Anda akan memahami mengapa rumus ini digunakan oleh begitu banyak pedagang profesional.